Selain dari anggota mantan preman pasar terlihat juga ormas lain yang ikut dalam program bhakti religi, seperti dari perguruan PSHT, Pagar Nusa dan Taekwondo. Lebih dari 80 orang baik itu dari ormas maupun anggota polisi membersihkan setiap sudut terminal angkot mojolaban.
Kapolsek Mojolaban AKP Tarto mengatakan, kegiatan ini adalah kegiatan yang di inisiasi oleh Kapolres Sukoharjo. Dimana pada pelaksanaan bhakti religi sebelumnya melaksanakan bersih bersih di tempat ibadah seperti Gereja, Masjid atau wihara.
“Namun untuk di Mojolaban ini kita tempatkan di terminal angkot,” kata Kapolsek.
Bhakti religi dengan mengajak berbagai kalangan ormas ini dimaksudkan untuk menjaga kerukunan dan kekompakan antara ormas ormas dalam menjaga harkamtibmas di wilayah kecamatan mojolaban.
“Selain untuk menjaga kekompakan dan kekompakan dalam menjaga harkamtibmas tentunya supaya kita semua juga memiliki andil dalam merawat dan menjaga kebersihkan di lingkungan sekitar,” ungkap Kapolsek.
Salah satu mantan preman pasar yang tergabung dalam ormas (EXPAS) mengaku sangat mengapresiasi atas apa yang dilalakukan oleh Polres Sukoharjo. “Kegiatan seperti ini sangat bagus, dengan seperti ini lingkungan kita kebersihanya terjaga serta kita saling mengenal satu sama lain,” kata Sugeng anggota EXPAS).
(Jun/Sumber Humas Polres Sukoharjo)
FOLLOW THE Majalah CEO AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Majalah CEO on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram