MAJALAHCEO.COM, BANDUNG, - Perempuan dan Disabilitas memiliki resiko bencana jauh lebih tinggi dari Kaum pria dan Non Disabilitas karena keterbatasan dan kurangnya pemahaman dan kemampuan.
Nandang Noor RH selaku Dewan Pembina CAI mengatakan' jika mereka di bekali diri dengan berbagai macam wawasan termasuk tentang kebencanaan dan juga pengetahuan untuk meningkatkan kemampuan setidaknya akan bisa mengurangi resiko bencana,(27/5/2023).
"Kegiatan hari ini adalah rangkaian kegiatan CAI khusus kerjasama dengan DRF peningkatan program partisipasi perempuan dengan Disabilitas dalam pengurangan resiko bencana di Wilayah Propinsi Jawa Barat. Hari ini pada materi ke 4 Focus Group Discussion evaluasi FGD (diskusi kelompok terfokus) CRPD terkait dengan pemenuhan hak Disabilitas sesi tahun ini ada 8 materi pokok" tutur Nandang.
Cahaya Inklusi Indonesia (CAI) dengan melaksanakan kegiatan dan pelatihan serta FGD dengan melibatkan berbagai unsur aparat kewilayahan dan perwakilan dari dinas.
Kegiatan tersebut dilaksanakan Hotel Andelir Jl.Prof.Eyckman No.19-21 Bandung, pada Sabtu 27 Mei 2023.
Dalam FGD tersebut CAI menghadirkan penerjemah dan nara sumber dari berbagai instansi seperti Damkar dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung , BPBD Kota Cimahi, berbagai topik dan pembahasan tersebut nantinya akan menjadi masukan dalam pemenuhan hak dasar Disabilitas sesuai UU yang berlaku.
Bahkan dalam kesempatan itu peserta FGD dari Disabilitas di berikan kesempatan untuk berdiskusi tentang hak - hak Disabilitas untuk di sampaikan kepada pihak terkait yang terbagi dua kelompok yaitu kelompok Cimahi dan Kota Bandung.
Untuk Kota Bandung, sesuai perda No 15 tahun 2019 untuk mendorong Perwal Kota Bandung dan group Cimahi mengharapkan adanya sarana dan fasilitas publik khusus untuk Disabilitas dan perlu nya adanya pelatihan seperti di CAI dalam Disabilitas mendapatkan informasi dan meningkatkan ketrampilan karena
CAI selama ini telah melakukan berbagai kegiatan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan Disabilitas melalui pendekatan dan komunikasi yang baik.
Gita perwakilan BPBD Cimahi (Seksi Rehabilitasi dan Rekonstruksi)mengatakan" kegiatan yang di laksanakan oleh CAI cukup bagus, untuk menampung segala masukan dari temen - temen Disabilitas.
"Saya akan menjembatani keluh kesah mereka untuk di sampaikan langsung kepada OPD terkait, kita berharap kegiatan diskusi seperti ini bisa terus dilakukan sesering mungkin karena kita OPD masih saat ini masih terbatas belum ada sosialisasi yang lebih banyak untuk Disabilitas," kata Gita.
Direktur Eksklusif CAI Kustini menyampaikan" melalui kegiatan hari ini kita berharap temen temen Disabilitas semakin paham bahwa selama ini ada hak - hak yang belum bisa mereka akses khususnya ketika ada keadaan darurat kebencanaan.
" Hampir 100 persen Disabilitas itu belum terlibat dalam isu isu kebencanaan dan melalui pelatihan ini kami berharap temen temen Disabilitas bisa menyuarakan aspirasi dan kebutuhan mereka. Materi kita hari ini tentang penganggaran jadi nanti temen temen Disabilitas akan belajar juga bagaimana cara mengakses anggaran tersebut dan menyampaikan hak dan kebutuhan mereka kepada aparat kewilayahan yang hadir hari ini agar apa yang sudah mereka terima ini bisa di sampaikan kepada atasannya," jelas Kustini.
#Yatiman ***
FOLLOW THE Majalah CEO AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Majalah CEO on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram