Kamis, 05 Desember 2024

KEPALA DINAS LINGKUNGAN HIDUP PROVINSI JABAR BLUSUKAN KE SEKTOR 6 SATGAS CITARUM

KEPALA DINAS LINGKUNGAN HIDUP PROVINSI JABAR BLUSUKAN KE SEKTOR 6 SATGAS CITARUM


MAJALAHCEO.COM, Kab. Bandung || Dansektor 6 Satgas Citarum Harum Kolonel Inf Yanto Kusno Hendarto, S.H, menerima kunjungan Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Barat dalam rangka melihat mekanisme TPS Terpadu Motah 11 Sektor-6 Satgas Citarum Harum (Kamis 5 Desember 2024).


Kolonel Inf Yanto Kusno Hendarto, S H menyambut atas Kunjungan Kerja Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jabar, Bapak Dodit Ardian Pancapana, ST, M.Sc. ke TPS Terpadu Motah 11 Sektor-6 Satgas Citarum Harum, didalam Kunjungannya Plt. Kadis LH Provinsi Jabar menanyakan Sistem Kerja MOTAH (Mesin Pengolah Runtah).


Dengan Sistem Pengolahan sampah Terpadu, di Sektor 6 saat ini Sudah bisa mandiri dengan  Sampah yang masuk untuk di Olah saat ini Kurang Lebih 10 Ton/Hari (Sampah dari Sungai serta Sampah dari warga Masyarakat) dan Sampah akan habis terolah sampai dengan saat ini 286,603 Ton dengan mekanisme Pengolahan Terpadu tutur Kolonel Inf Yanto.



Pengolahan Terpadu dalam hal ini Sampah masuk yang bersumber dari Sungai dan dari Warga Masyarakat lalu di Pilah dengan menggunakan mesin Pemilah (Mesin Gibrik), Setelah terpilah antara Organik dan Anorganik, untuk yang Sampah organik dimanfaatkan untuk Kompos dan Makanan Maggot dan Sampah Anorganik yang masih mempunyai Nilai ekonomi dikumpulkan untuk dijual ke Pihak ke 3 serta Sampah Anorganik yang tidak mempunyai Nilai Ekonomi (Sampah residu) dilakukan pembakaran/Pemusnahan dengan Sistem di Bakar di Mesin Pengolah Runtah (Motah).


Untuk hasil dari Maggot itu sendiri sebagai Makanan ternak Ikan dan unggas merupakan program pemerintah dalam ketahanan Pangan, serta Abu Residu dari Hasil Pembakaran Sampah dimanfaatkan untuk campuran bahan Pavingblok dengan Komposisi Pasir 175 Kg, Abu Residu 75 Kg dan Semen 25 Kg serta air 10 Kg dengan hasil Pavingblok 120 buah.


Harapannya dari Plt Kadis LH Provinsi Jabar apa yg ada di Sektor 6 ini bisa ditiru oleh daerah lain serta Pasokan sampah dari sumber sampah agar bisa di dukung oleh DLH Kab. Bandung dan terkoordinasi dengan Baik, Pengelolaan MOTAH dengan karyawan 8 Orang harus bisa melakukan pengelolaan secara mandiri, hal ini tentunya jangan hanya mengelola sampah sampah dari 20 RW di 3 kecamatan, Tetapi harus di berikan kepercayaan utk mengelola sampah dari sumber yang lebih potensial.


Dengan seperti ini apabila setiap wilayah bisa menerapkan sistem pengolahan sampah terpadu maka wilayah tersebut akan bisa Zero Waste, Plt Dinas LH Provinsi Jabar juga akan memberikan bantuan 1.000 bibit pohon kopi Robusta yg akan direncanakan ditanam di sepanjang DAS citarum, yang kedepannya dii harapkan masyarakat bisa menikmati kopi yg di tanam di sepanjang DAS citarum.


#Kita jaga alam_Alam jaga kita

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2019 MAJALAH CEO | All Right Reserved