Rabu, 17 Mei 2023

Dansektor 6 Terima Kunjungan Tim BBWS Dalam Rangka Monitoring dan Evaluasi (Monev) Satgas Citarum Harum

Dansektor 6 Terima Kunjungan Tim BBWS Dalam Rangka Monitoring dan Evaluasi (Monev) Satgas Citarum Harum


MAJALAHCEO.COM, KABUPATEN BANDUNG, - Kedatangan TIm BBWS bersama Akademisi  di Sektor 6 di sambut langsung oleh Dansektor 6 Kolonel Kav Budiman Ciptadi, S. AP, di Oxbow Sektor 6, pada Rabu 17 Mei 2023.


Dansektor mengatakan " kunjungan tersebut dalam rangka monitoring dan evaluasi Tahap I Tahun 2023.  Tim Monev ( Monitoring dan Evaluasi )dari BBWS bersama pendamping diantaranya  Mayor Inf Febrantody Pabandya Bhakti Sterdam III/Slw, Ir. Bastari, M.Eng (Kabalai bbws citarum),

Kemudian Dr. Dina noviadriana, ST., MT(Kepala bagian umum dan tata usaha),R. Yayat Yuliana, SE., MM (PPK TataLaksana BBWS Citarum), Suminah, ST., MT (Subkoor Perencanaan OP) dan Dr. Eki Baihaki, M.Si. beserta 2 orang lainnya dari Akademisi.


Dansektor-6 Kolonel Kav Budiman Ciptadi S, AP memaparkan Progres Sektor Tahap 1 dan juga berbagai kegiatan serta perubahan di Citarum khususnya Sektor 6 mulai dari kegiatan patroli sampah, pembersihan sampah di aliran sungai dan di permukaan tanah  sebagai bentuk pemeliharaan dari kegiatan yang sudah di laksanakan sesuai rencana aksi dan progres kepada Tim Monev BBWS di Oxbow Sektor-6.

Dalam kesempatan itu Kolonel Kav Budiman Ciptadi, S.AP bersama Tim Monev melaksanakan Diskusi tentang Kegiatan Satgas Citarum Harum Tahap I TA 2023

Sementara dari Kepala BBWS menyampaikan apabila terjadi trobel di wilayah agar melaksanakan Koordiansi dengan Naradamping di Setda baik Kabupaten dan Provinsi

" Di Utamakan Skala Prioritas untuk Pongton ada diwilayah Hulu" terang nya.

Pabandya Bakti menyampaikan terkait Ponton akan diatur perwaktu (perbulan) secara bergantian di Sektor.

"Kemudian untuk kedepan Para Ahli bisa di undang dalam Sosialisasi tersebar yang anggaran nya dari Kodam per Semester " imbuh nya.

Tanggapan Akademisi Bapak Eki menekankan Pentahelix harus berperan dan di wujudkan dilapangan karena saat ini masih yang berperan Sektor, Stokhilder yang lain masih dibilang Ada dan Tiada.


"Peran Satgas ini masih dibutuhkan Contoh yang di Wilayah Sektor 23, apabila Satgas kembali atau berhenti maka tanah yang Kritis ini akan di alih Fungsikan kembali oleh Warga Masyarakat, dan begitu pula di Sektor lain, Pasti warga Masyarakat akan membuang sampah sembarangan" jelas nya.


Eki menambahkan Orang orang yang sudah berjuang di Wilayah Satgas Citarum agar di Dokumentasikan secara buku, dengan harapan tidak ada yang mengakui secara Politik.


Di tambahkan oleh Ibu Dina, Kepala Bidang Tata Usaha bahwa "dalam kegiatan di Wilayah yang menggunakan sumber daya air agar dibuatkan Laporan secara tertulis, kepada BBWS (Contoh adanya Jembatan Apung, Pabrik yang menggunakan Air dari Sungai).


#Yatiman ***

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2019 Majalah CEO | All Right Reserved