Rabu, 25 September 2024

Pembangunan Jembatan Sudda Sangat Dibutuhkan Masyarakat,Telah Lama Dirindukan

Pembangunan Jembatan Sudda Sangat Dibutuhkan Masyarakat,Telah Lama Dirindukan

 


Enrekang - Banyak alasan pembangunan Jembatan Sudda yang menghubungkan kota Enrekang dengan Lingkungan Sudda ,Katimbang 

Beberapa Tokoh masyarakat  yang berdiam di dua wilayah dan menetap disana memberikan harapan hidup yang sejahtera atas di bangunannya jembatan Penghubung dua wilayah tersebut 

"Pembangunan jembatan itu sudah dinantikan masyarakat. Baik dari Sudda yang kesulitan mengakses kota maupun sebaliknya.

Jembatan ini berkah bagi masyarakat. Sudda ini dekat dari kota tapi sulit diakses karena tidak ada jembatan,” jelasnya .

Kemudian jembatan ini dibangun sebagai jawaban atas terbatasnya  lahan pemukiman di kota Enrekang yg kita tau dikelilingi gunung dan sungai sehingga tanah layak bangunan sangat terbatas.

Selanjutnya  dalam rangka pengembangan kota, inilah salah satu visi pembangunan jembatan Sudda selain untuk memperlancar jalur tranportasi ekonomi dan jasa.


Alasan lainnya ,Warga dari kedua sisi sungai akan mendapat banyak manfaat. Warga Sudda bisa mengirimkan hasil buminya ke kota. Sementara jembatan itu sendiri akan menjadi ikon baru Enrekang.

“Perekonomian masyarakat setempat pasti berputar. PAD juga bertambah karena destinasi wisata yang ada. Apalagi ini memang aspirasi warga. Jadi kekhawatiran kalau ada yang tidak setuju, nyinyir ke pemerintah atau berniat mengganggu rencana ini,” ungkap warga Lingkungan Sudda

“Selain menjadi jembatan penghubung Sudda ke Enrekang, juga akan jadi jembatan wisata. Kan ada daerah delta di sekitar situ. Nanti juga akan ada wisata kulinernya,” pungkasnya

Untuk diketahui, Lingkugan Sudda, Kelurahan Leoran, Kecamatan Enrekang, Sulsel, hanya berjarak sekira 500 meter dari Kota Enrekang. Warga di lingkungan ini harus menggunakan perahu untuk ke kota atau memutar dengan roda dua ke Desa Cemba  Sehingga mimpi dan aspirasi warga akan adanya akses diwujudkan melalui pembangunan jembatan ini.

Pembangunan jembatan ini Pemerintah Enrekang menganggarkan Rp30 miliar yang diperoleh dari dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Enrekang salah satu daerah yang berhasil melobi dana ini dari pusat.(atta)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2019 Majalah CEO | All Right Reserved