Jakarta - Perusahaan Haldin punya pabrik yaitu satu di Jababeka, Cikarang sebagai pabrik pertama, kedua pabrik di Kawasan MM 2100 di Cibitung, ketiga pabrik di Setu di Bekasi dan keempat pabrik di Lampung.
"Kita punya di Lampung yang memang kita dedikasikan produk-produk karena dekat dengan home material yang ada di Sumatera". Hal ini diungkapkan Direktur Komersial PT Haldin Pacifik Semesta, Bapak Andry kepada awak media di Jakarta, Jumat (6/9).
Menurut Andry,Direktur Komersial PT Haldin Pacifik Semesta, produk Haldin ini sudah kita kirim ke 65 negara diseluruh dunia."Kita akan ekspansi untuk lebih banyak lagi. Kita natural ingredient. Jadi produk-produk bahan alam yang kita berikan nilai tambah dalam bentuk produk ekstrak yang seperti ini", kata Andry.
Contohnya saja, kata Andry, Daun Pandan. Daun Pandan ini mau kita kirim keluar negeri dalam kemasan cepat rusak tetapi ketika kita ekstrak dalam bentuk powder (Bubuk) ini kita punya sample bisa tahan satu tahun dalam bentuk bubuk dan bentuk produk liquidnya juga ada, paparnya.
Sambungnya lagi, kita jual Haldin itu per kg hitungannya tapi box tapi untuk powder kata Andry, kita punya packaging standar 20 kg karton box karena untuk industri. Jualnya sekilo, dan dua kilo belum yang liquid 25 kg. Kita segmennya ke industri, terangnya.
Selain itu juga kita punya bisnis lain Haldin Food hal itu yang disuplai ke hotel dan restoran serta lain-lainnya. Haldin bisnis asli bisnis Indonesia memang model bisnis kita Indonesia.
Tambahnya lagi, bisnis kita ke industri. Contohnya : industri minuman, industri Dairi, industri snack, hal itu merupakan target perusahaan Haldin, tandasnya. (Doli)
FOLLOW THE Majalah CEO AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Majalah CEO on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram