MAJALAHCEO.COM,BANDUNG,-|Anggota Pansus 3 DPRD Kota Bandung Asep Robin mengatakan, Rancangan Peraturan Daerah tentang Penyelenggaraan Reklame harus mengakomodir semua kepentingan.
Aturan ini pun harus bisa menjadi alat hukum yang bisa dipakai lebih dari 20 tahun.
"Di sini ada dua sisi yang harus diakomodir. Pertama penataan reklame dan kedua pendapatan asli daerah (PAD). Dua kutub berbeda dan dua-duanya harus terselesaikan," ujar Asep Robin.
Home
Advertorial
Anggota Pansus 3 DPRD Kota Bandung Asep Robin: Raperda Reklame Harus Mengakomodir Semua Kepentingan.
Tayang: Jumat, 21 Februari 2025 22:07 WIB
Tribun XBaca tanpa iklan
Penulis: Tiah SM | Editor: Siti Fatimah
zoom-inAnggota Pansus 3 DPRD Kota Bandung Asep Robin: Raperda Reklame Harus Mengakomodir Semua Kepentingan.
dokumen pribadi Asep Robin
A-A+
ASEP ROBIN - Anggota Pansus 3 DPRD Kota Bandung Asep Robin mengatakan, Rancangan Peraturan Daerah tentang Penyelenggaraan Reklame harus mengakomodir semua kepentingan.
Laporan Wartawan TribunJabar.id Tiah SM
TRIBUNJABAR.ID , BANDUNG - Anggota Pansus 3 DPRD Kota Bandung Asep Robin mengatakan, Rancangan Peraturan Daerah tentang Penyelenggaraan Reklame harus mengakomodir semua kepentingan.
Aturan ini pun harus bisa menjadi alat hukum yang bisa dipakai lebih dari 20 tahun.
"Di sini ada dua sisi yang harus diakomodir. Pertama penataan reklame dan kedua pendapatan asli daerah (PAD). Dua kutub berbeda dan dua-duanya harus terselesaikan," ujar Asep Robin.
Menurutnya, bila PAD dikedepankan tentu penataannya akan terganggu. Begitu pun bila penataan yang lebih diprioritaskan, maka PAD akan terganggu.
"Ini terjadi tarik menarik dan semua anggota dewan harus menyamakan persepsi," ungkapnya.
Asep mengatakan, tahapan pembahasan Raperda Penyelenggaraan Reklame ini dimulai dengan melakukan Focus Group Discussion, kemudian konsultasi, study banding dan pembahasan rancangan aturan tersebut.
Home
Advertorial
Anggota Pansus 3 DPRD Kota Bandung Asep Robin: Raperda Reklame Harus Mengakomodir Semua Kepentingan.
Tayang: Jumat, 21 Februari 2025 22:07 WIB
Tribun XBaca tanpa iklan
Penulis: Tiah SM | Editor: Siti Fatimah
zoom-inAnggota Pansus 3 DPRD Kota Bandung Asep Robin: Raperda Reklame Harus Mengakomodir Semua Kepentingan.
dokumen pribadi Asep Robin
A-A+
ASEP ROBIN - Anggota Pansus 3 DPRD Kota Bandung Asep Robin mengatakan, Rancangan Peraturan Daerah tentang Penyelenggaraan Reklame harus mengakomodir semua kepentingan.
Laporan Wartawan TribunJabar.id Tiah SM
TRIBUNJABAR.ID , BANDUNG - Anggota Pansus 3 DPRD Kota Bandung Asep Robin mengatakan, Rancangan Peraturan Daerah tentang Penyelenggaraan Reklame harus mengakomodir semua kepentingan.
Aturan ini pun harus bisa menjadi alat hukum yang bisa dipakai lebih dari 20 tahun.
"Di sini ada dua sisi yang harus diakomodir. Pertama penataan reklame dan kedua pendapatan asli daerah (PAD). Dua kutub berbeda dan dua-duanya harus terselesaikan," ujar Asep Robin.
Menurutnya, bila PAD dikedepankan tentu penataannya akan terganggu. Begitu pun bila penataan yang lebih diprioritaskan, maka PAD akan terganggu.
"Ini terjadi tarik menarik dan semua anggota dewan harus menyamakan persepsi," ungkapnya.
Asep mengatakan, tahapan pembahasan Raperda Penyelenggaraan Reklame ini dimulai dengan melakukan Focus Group Discussion, kemudian konsultasi, study banding dan pembahasan rancangan aturan tersebut.
Berita Terkait
Pelanggan di Kota Bandung Tumbuh 88 Persen, Bluebird Kampanyekan TrueBlue Jelang Ramadhan - TribunnewsTribunnews.com
Pelanggan di Kota Bandung Tumbuh 88 Persen, Bluebird Kampanyekan TrueBlue Jelang Ramadhan
Pembahasan Raperda Reklame, Pansus 3 DPRD Bandung: Untuk Penataan Reklame - TribunnewsTribunnews.com
Pembahasan Raperda Reklame, Pansus 3 DPRD Bandung: Untuk Penataan Reklame
Daftar 20 Lokasi Nobar Persib Bandung vs Madura United di Bandung Raya, Bobotoh Merapat - TribunnewsTribunnews.com
Daftar 20 Lokasi Nobar Persib Bandung vs Madura United di Bandung Raya, Bobotoh Merapat
Bobotoh Geulis Yakin Persib Atasi Madura United tapi Skor-nya Tipis, Ini Alasannya - TribunnewsTribunnews.com
Bobotoh Geulis Yakin Persib Atasi Madura United tapi Skor-nya Tipis, Ini Alasannya
Cara Persib Menang dari Madura United Besok Malam menurut Pengamat, Tak Perlu Khawatir Tanpa Gustavo - TribunnewsTribunnews.com
Cara Persib Menang dari Madura United Besok Malam menurut Pengamat, Tak Perlu Khawatir Tanpa Gustavo
Prediksi Susunan Pemain Persib Bandung vs Madura United: Bojan Siapkan Pengganti Gustavo dan Nick - TribunnewsTribunnews.com
Prediksi Susunan Pemain Persib Bandung vs Madura United: Bojan Siapkan Pengganti Gustavo dan Nick
Pansus III DPRD Jabar Tunggu Kebijakan KEN Untuk Penyusunan RUED - TribunnewsTribunnews.com
Pansus III DPRD Jabar Tunggu Kebijakan KEN Untuk Penyusunan RUED
Pramono Anung Tadi Siang tiba di Yogyakarta, Rano Karno Sebut Kemungkinan Ikut Retret Gelombang 2 - TribunnewsTribunnews.com
Pramono Anung Tadi Siang tiba di Yogyakarta, Rano Karno Sebut Kemungkinan Ikut Retret Gelombang 2
Menurutnya, aturan ini memang perlu dibahas. Pasalnya berdasarkan investigasi pansus, reklame tidak berizin jumlahnya sampai ribuan.
"Reklame yang tidak berizin ini diatas 1000 titik," ujarnya.
Melihat kondisi inu, Asep menilai penataan reklame harus dilakukan tanpa juga mengesampingkan PAD.
Tribunjabar.id
Home
Advertorial
Anggota Pansus 3 DPRD Kota Bandung Asep Robin: Raperda Reklame Harus Mengakomodir Semua Kepentingan.
Tayang: Jumat, 21 Februari 2025 22:07 WIB
Tribun XBaca tanpa iklan
Penulis: Tiah SM | Editor: Siti Fatimah
zoom-inAnggota Pansus 3 DPRD Kota Bandung Asep Robin: Raperda Reklame Harus Mengakomodir Semua Kepentingan.
dokumen pribadi Asep Robin
A-A+
ASEP ROBIN - Anggota Pansus 3 DPRD Kota Bandung Asep Robin mengatakan, Rancangan Peraturan Daerah tentang Penyelenggaraan Reklame harus mengakomodir semua kepentingan.
Laporan Wartawan TribunJabar.id Tiah SM
TRIBUNJABAR.ID , BANDUNG - Anggota Pansus 3 DPRD Kota Bandung Asep Robin mengatakan, Rancangan Peraturan Daerah tentang Penyelenggaraan Reklame harus mengakomodir semua kepentingan.
Aturan ini pun harus bisa menjadi alat hukum yang bisa dipakai lebih dari 20 tahun.
"Di sini ada dua sisi yang harus diakomodir. Pertama penataan reklame dan kedua pendapatan asli daerah (PAD). Dua kutub berbeda dan dua-duanya harus terselesaikan," ujar Asep Robin.
Menurutnya, bila PAD dikedepankan tentu penataannya akan terganggu. Begitu pun bila penataan yang lebih diprioritaskan, maka PAD akan terganggu.
"Ini terjadi tarik menarik dan semua anggota dewan harus menyamakan persepsi," ungkapnya.
Asep mengatakan, tahapan pembahasan Raperda Penyelenggaraan Reklame ini dimulai dengan melakukan Focus Group Discussion, kemudian konsultasi, study banding dan pembahasan rancangan aturan tersebut.
Berita Terkait
Pelanggan di Kota Bandung Tumbuh 88 Persen, Bluebird Kampanyekan TrueBlue Jelang Ramadhan - TribunnewsTribunnews.com
Pelanggan di Kota Bandung Tumbuh 88 Persen, Bluebird Kampanyekan TrueBlue Jelang Ramadhan
Pembahasan Raperda Reklame, Pansus 3 DPRD Bandung: Untuk Penataan Reklame - TribunnewsTribunnews.com
Pembahasan Raperda Reklame, Pansus 3 DPRD Bandung: Untuk Penataan Reklame
Daftar 20 Lokasi Nobar Persib Bandung vs Madura United di Bandung Raya, Bobotoh Merapat - TribunnewsTribunnews.com
Daftar 20 Lokasi Nobar Persib Bandung vs Madura United di Bandung Raya, Bobotoh Merapat
Bobotoh Geulis Yakin Persib Atasi Madura United tapi Skor-nya Tipis, Ini Alasannya - TribunnewsTribunnews.com
Bobotoh Geulis Yakin Persib Atasi Madura United tapi Skor-nya Tipis, Ini Alasannya
Cara Persib Menang dari Madura United Besok Malam menurut Pengamat, Tak Perlu Khawatir Tanpa Gustavo - TribunnewsTribunnews.com
Cara Persib Menang dari Madura United Besok Malam menurut Pengamat, Tak Perlu Khawatir Tanpa Gustavo
Prediksi Susunan Pemain Persib Bandung vs Madura United: Bojan Siapkan Pengganti Gustavo dan Nick - TribunnewsTribunnews.com
Prediksi Susunan Pemain Persib Bandung vs Madura United: Bojan Siapkan Pengganti Gustavo dan Nick
Pansus III DPRD Jabar Tunggu Kebijakan KEN Untuk Penyusunan RUED - TribunnewsTribunnews.com
Pansus III DPRD Jabar Tunggu Kebijakan KEN Untuk Penyusunan RUED
Pramono Anung Tadi Siang tiba di Yogyakarta, Rano Karno Sebut Kemungkinan Ikut Retret Gelombang 2 - TribunnewsTribunnews.com
Pramono Anung Tadi Siang tiba di Yogyakarta, Rano Karno Sebut Kemungkinan Ikut Retret Gelombang 2
Menurutnya, aturan ini memang perlu dibahas. Pasalnya berdasarkan investigasi pansus, reklame tidak berizin jumlahnya sampai ribuan.
"Reklame yang tidak berizin ini diatas 1000 titik," ujarnya.
Melihat kondisi inu, Asep menilai penataan reklame harus dilakukan tanpa juga mengesampingkan PAD.
overlay-clevercloseLogo
"Menurut kesimpulan saya, yang harus dibahas dalam perda ini soal penataan dan PAD. Karena ada juga reklame yang ingin by tayang. Kan otomatis yang namanya pengusaha tidak perlu mengurus izin yang ribet, yang penting tayang, bayar, cepat mendapatkan uang cepat satu hari selesai," ungkapnya.
Dikatakannya, dengan sistem by tayang bisa menambah ke PAD, tapi dari segi penataan akan terganggu karena dalam satu malam bisa langsung banyak reklame yang dipasang.
Karena itulah, persepsi anggota Pansus harus disamakan.
"Pansus harus memiliki semangat yang sama untuk bagaimana melakukan peruimbahan dan penataan reklame yang lebih indah di Kota Bandung," ungkapnya.
Saat melakukan study banding ke Jakarta, Asep melihat penataan reklame di sana sudah baik. Jakarta menolkan reklame dan melakukan penataan sehingga kita tertata.
Begitu juga dengan Semarang, kondisinya cukup tertata dan tidak ada reklame yang dipasang di berm.
"Kita juga semangatnya sama tidak ada di berm. Keinginan saya mah harus ideal tertata, tidak semrawut karena peraturan yang baru itu harus lebih baik dari peraturan terdahulu," terangnya.
"Kita harapkan reklamenya tertata dan PADnya juga meningkat. Semangatnya kita melakukan yang terbaik di sektor penyelanggaraan reklame," harapnya
FOLLOW THE MAJALAH CEO AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow MAJALAH CEO on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram